Kamis, 02 Agustus 2012

Tips Lubangi Kopling Ganda


Lihat jarak lubangnya
SineruMotor - Kopling ganda atau kopling sentrifugal, juga sering disebut kopling banci. Tapi belum ada yang bilang waria atau bencong, tuh barang. Kenapa bisa disebut begitu? Nah, itu dia masalahnya, reporternya juga nggak ngerti tuh. Hahaha...
Dasar tuh reporter. Semoga dia tidak ikut banci sama-sama dengan koplingnya, bro. Tuh kopling dibilang bencong, karena manual tidak, otomatis pun nggak. Yang menggunakannya bebek. Supaya si bebek saat pindah-pindah gigi tidak terhentak-hentak. Sentrifugal juga sebagai transfer daya sebelum diterima susunan rumah kopling benaran.
Rumah kopling sentrifugal
Ehm (kayak batuknya banci), namanya komponen mesin, seiring waktu akan alami masalah. Misalnya, ketika start motor malah slip, laju motor juga seperti ada beban habis pindah gigi. Nah itu dari sentrifugal yang makin banci. “Mengatasinya  mangkok kopling bisa dilubangi dari 8 sampai 12 bagian,” kata Budi ‘Rinut’ Sulistyo punggawa Rinut Motor di Jln. Sriwijaya, Semarang, Jawa Tengah.
Piringan mangkoknya dibor diameter 3-5 mm. Fungsinya, dinding piringan lebih kasar, sehingga pakem mendekap kampas sentrifugal. Keuntungan lain, aliran olinya lebih lancar dan tidak terjebak di dinding piringan. Masih ada lagi kelebihannya. Yakni, panas juga bisa dibuang lewat sirkulasi oli pada lubang-lubang ini. 

Tips menyetel klep Sepeda Motor Honda



Ada kalanya Anda mecoba sendiri melakukan penyetelan klep pada motor Anda, tapi perlu diingat, bahwa setelan klep yang benar atau salah akan mempengaruhi terhadap performa mesin Sepeda Motor.
Berikut ini saya tulis secara ringkas cara cara yang tepat menyetel klep pada Sepeda Motor Honda.
1. Persiapkan alat-alat antara lain;
  1. Obeng (-) besar
  2. Kunci T 17 (untuk motor Supra X 125/Kharisma)
  3. Kunci T 14 (untuk motor Supra Fit, Tiger)
  4. Ring 8-9 (untuk motor tipe bebek)
  5. Ring 10-11 (untuk motor tipe Sport)
  6. Ring 17 (untuk motor tipe Sport)
  7. Ring 24 (untuk motor tipe bebek)
  8. Fuller gauge 1set
  9. Valve Adjusting wrech (kunci klep)
2. Buka kedua tutup klep (In dan Ex) dengan menggunakan kunci Ring 17(tipe bebek) atau Kunci Ring 24(tipe Sport)
3. Awalnya posisikan agar kondisi valve bebas atau posisi piston pada Titik Mati Atas (TMA), dengan cara buka tutup magnet pada blok mesin kiri dengan menggunakan Obeng (-) besar (ada 2 buah ), pergunakan kunci Ring 14/17 untuk memutar poros engkol berlawanan dengan jarum jam.
4. Sambil memutar poros engkol, perhatikan pada saat valve In bergerak, lihat pada lubang kecil di blok magnet, posisikan tanda T pada garis lurus di lubang kecil blok magnet.
5. Kemudian pegang dan gerak-gerakkan kedua klep untuk memastikan keduanya sudah dalam posisi bebas.
6. Jika langkah diatas sudah benar, maka lakukan penyetelan valve dengan ukuran untuk tiap-tiap motor sbb;
  • Tipe Sport (Tiger,Mega Pro,GL Pro,Phantom) ukuran = 0,10mm (±0,01mm).
  • Tipe Bebek (Supra Fit, Grand, Legenda, Supra X, Win, GL 100) ukuran celah klep = 0,05mm (±0,01mm).
  • Tipe Bebek (Supra X 125, Kharisma, Kirana) ukuran celah klep = 0,03mm (±0,01mm)
  • Tipe Matik (Vario) ukuran celah klep ( Klep In : 0,15mm (±0,01mm) Klep Ex : 0,26mm (±0,01mm) )
Cara penyetelannya adalah, kendorkan mur pengikat tappet adjuster (baut stelan klep) dengan menggunakan Ring 8-9 / 10-11
7. Lalu letakkan Fuller gauge sesuai ukuran celah klep kedalam ujung batang klep, putar tappet adjuster(baut stelan klep) sampai terasa apabila fuller gauge di tarik terasa seret dan apabila didorong tidak bisa.
8. Kemudian keraskan lagi mur stelan klep dan cek ulang hasil stelan klep tadi, sampai hasilnya tepat, (bila fuller gauge terasa ditarik seret dan di dorong tidak bisa)
9. Tutup kembali semua komponen yang tadi dibuka kemudian rasakan hasilnya. MANTAP!